Empayar Langit kuno China membentang kembali ke mitos Chang'e yang akan 'meraih bintang'. Wan Hu dari Dinasti Ming pada tahun 1500 mempelopori roket terawal di dunia yang terdiri dari 47 tiang buluh berisi mesiu.
Tiānwén (天文) atau 'Quest for Heavenly Truth' adalah nama program ruang angkasanya setelah penyair Qū Yuán dari Chu dalam Perang Negara-Negara Periode (475-221 SM).
Stesen Angkasa China akan siap selewat-lewatnya pada tahun 2025.
Siasatan bulan Chang'e 4 itu bersejarah ketika mendarat di sisi paling jauh bulan sementara Chang'e 5 menjadi yang pertama dalam 40 tahun untuk menghantar kembali sampel sampingan.
China bertujuan untuk meletakkan seorang lelaki di bulan menjelang 2036 dan seorang lelaki di Marikh bahkan pada tahun 2033 dengan pendaratan rover 'Tianwen-1' pada bulan Julai 2021.
Ketahui lebih lanjut mengenai masa depan penerokaan ruang angkasa di Dawn of the Digital Dragon Dynasty: Countdown to the Chinese Century and Countdown to the Chinese Century : Chinese Economy e-book di Shop .